Jumat, 23 November 2007
42 Contoh Desain CorelDraw12
Ini merupakan bentuk lanjutan dari CorelDraw 11 Exercise. Cukup lumayan sudah dicetak ulang 3 kali. Saat CorelDraw 13 keluar, saya diminta menulis revisinya. Tapi saya tak punya cukup waktu untuk menggarapnya. Maaf ya, Andi…
Mungkin ini menjadi buku komputer terakhir yang saya buat…
CorelDraw 11 Exercises
Ini juga merupakan buku yang tak ada nama saya didepannya. Cukup oke idenya. Karena saya langsung menerapkan contoh kasus. Misalnya pembuatan kartu nama, spanduk, leaflet dan poster. Beberapa teknik mempercantik desain juga saya sajikan disini.
Saat itu buku yang membahas contoh kasus belum ada. Mungkin, sayalah yang mengawalinya!
Oya bicara tentang buku2 saya yang tak ada nama saya di covernya, beberapa teman saya, atau temannya teman saya, kadang sering kaget dan bertanya pada saya, siapa penulis buku itu sebenarnya. Karena banyak sekali contoh soal yang menyebut eLtorros, nama percetakan dan persewaan buku saya.
Haha, itu memang taktik saya, dan taktik penulis terpandu lainnya, untuk meninggalkan tanda di sebuah buku yang telah susah payak kita tulis…
Karena saya pikir… buku tetaplah sebuah jejak bagi penulisnya…
Saat itu buku yang membahas contoh kasus belum ada. Mungkin, sayalah yang mengawalinya!
Oya bicara tentang buku2 saya yang tak ada nama saya di covernya, beberapa teman saya, atau temannya teman saya, kadang sering kaget dan bertanya pada saya, siapa penulis buku itu sebenarnya. Karena banyak sekali contoh soal yang menyebut eLtorros, nama percetakan dan persewaan buku saya.
Haha, itu memang taktik saya, dan taktik penulis terpandu lainnya, untuk meninggalkan tanda di sebuah buku yang telah susah payak kita tulis…
Karena saya pikir… buku tetaplah sebuah jejak bagi penulisnya…
Mengenal PageMaker 7.0
Ini merupakan buku komputer pertama saya. Tak ada nama saya di covernya. Karena saya menulisnya sebagai Penulis Terpandu dari Penerbit Andi. Naskah dibeli putus oleh Andi. Kalau tak salah saya dulu dibayatar 1,3jtan. Lumayan, apalagi saat itu saya masih mahasiswa.
Buku itu dengar2 sudah dicetak lebih dari 2 kali. Bahkan sempat mengalami penggantian cover…
Oya cerita tentang Penulis Terpandu, dulu secara rutin pihak Andi Offset memang merekrut penulis2 baru untuk menulis buku2 komputernya. Buku2 yang sudah disetujui konsepnya, langsung bisa ditulis, dan 99% pasti diterbitkan. Karena adanya konsultasi setiap 2 minggu sekali. Waktu itu saya ingat. Itu mungkin panggilan kerja pertama saya, sekaligus yang terakhir tentunya! Saya diterima bersama 40 orang lainnya. Namun pada proses ke depan tinggal 11 orang yang tersisa. Dan yang berhasil menyelesaikan buku ini hanyalah 3 orang saja! Haha!
Internet for Kids
Karena ingin membuat buku yang mutunya melebihi Segala Yang Gratis dari Internet, maka jadilah buku ini. Saya masih menulisnya bareng Tony Hendroyono. Saya melakukan pencarian data yang lumayan. Beberapa literature tentang pengajaran pada anak, kami lahap.
Cukup lumayan, walau tidak laku-laku amat, buku ini sudah dicetak ulang 2 kali! Dan yang lebih membuat bangga, ternyata buku inilah yang menjadi pengangan bagi guru2 yang berniat mengajarkan komputer pada anak. Bahkan pada sebuah seminar buku ini pernah dianjurkan bagi ornagtua yang berniat mengajarkan anaknya internet.
Ah, senangnya…
Segala Yang Gratis dari Internet
Ini adalah buku saya yang PALING laku! Sampai tahun 2007 ini, sudah dicetak ulang 5 kali, dengan oplah total 12.000 eks. Haha, mengagetkan. Padahal membuat buku ini sangatlah mudah. Saya membuatnya dengan seorang teman saya, Tony Hendroyono.
Saat buku ini jadi, beberapa teman sempat melecehkan buku ini. Kata mereka, “Nek ngene tok, sopo wae iso!” (kalau begini saja, semua orang bisa!)
Mungkin yang perlu disadari : bukan materi bukunya, tapi ide awal yang bisa menelurkan buku seperti ini! Itu yang saya pikir luar biasa!
Sayangnya setelah lama berlalu, banyak situs2 yang telah mati/tidak aktif.
Pernah ada wacana, kami akan kembali membuat buku Segala Yang Gratis dari Internet 2. Tapi sampai sekarang belum terealisasi. Tunggu saja, tentunya ini pasti lebih ok!
Me vs. Vespaboy
Novel remaja saya yang sangat biasa. Saya hanya memanfaatkan moment booming-nya teenlit. Sebagian memang pernah termuat di beberapa majalah remaja. Namun sebagian belum termuat dimanapun.
Tak ada yang istimewa di buku ini…
Tapi bukan berarti menjadi tidak layak baca. Cukup menghibur kog bagi pembaca abg!
Tak ada yang istimewa di buku ini…
Tapi bukan berarti menjadi tidak layak baca. Cukup menghibur kog bagi pembaca abg!
Basketball In Action
Ini cerita tentang Rakatau, pemain basket andalan dari SMU 2. Totalitasnya membentuk team yang tangguh, hampir membuat semua waktunya tersita untuk itu. Ia melupakan rumahnya dan melupakan Anggreini, yang telah lama menjadi kekasihnya…
Di puncak masalahnya orang tuanya melarang untuk terus di basket. Namun ia nekad. Ia minggat dari rumah, dan tinggal di rumah seorang sahabatnya yang ternyata kecanduan shabu.
Di saat semuanya mulai ia capai di team, ia tak menyadari kalau Anggreini mulai meninggalkannya…
*****
Ini novel yang bagus! Hanya saja judulnya setelah terbit menjadi sangat noraks! Awalnya judul novel ini adalah Moment Biru. Tapi pihak penerbit merasa judulnya kurang menjual. So, digantilah seperti itu…
Saya sangat menyukai novel ini. Karena dulu saya membuatnya sejak di awal kuliah. Dan sempat saya kirimkan di majalah Hai, namun tak ada kabar…
Buku ini hanya dibeli putus oleh Diva. 1,5jt. Tak masalah buat saya. Tapi yang menyedihkan buku ini memang tidak diproyeksikan untuk di cetak ulang. Dalam 1 tahun saya sudah tak melihat lagi buku ini di toko2 buku maupun di pameran! Padahal menurut penerbitnya penjualannya cepat sekali... maklum murah!
Di puncak masalahnya orang tuanya melarang untuk terus di basket. Namun ia nekad. Ia minggat dari rumah, dan tinggal di rumah seorang sahabatnya yang ternyata kecanduan shabu.
Di saat semuanya mulai ia capai di team, ia tak menyadari kalau Anggreini mulai meninggalkannya…
*****
Ini novel yang bagus! Hanya saja judulnya setelah terbit menjadi sangat noraks! Awalnya judul novel ini adalah Moment Biru. Tapi pihak penerbit merasa judulnya kurang menjual. So, digantilah seperti itu…
Saya sangat menyukai novel ini. Karena dulu saya membuatnya sejak di awal kuliah. Dan sempat saya kirimkan di majalah Hai, namun tak ada kabar…
Buku ini hanya dibeli putus oleh Diva. 1,5jt. Tak masalah buat saya. Tapi yang menyedihkan buku ini memang tidak diproyeksikan untuk di cetak ulang. Dalam 1 tahun saya sudah tak melihat lagi buku ini di toko2 buku maupun di pameran! Padahal menurut penerbitnya penjualannya cepat sekali... maklum murah!
Setelah Katakan Cinta
Ini merupakan kumcer remaja saya setelah Lagu Senja. Sisa-sisa cerita yang belum terpublikasikan saya coba mengumpulkannya disini. Cukup lumayan menurut saya. Saya banyak mendapat email dari abg yang suka dengan novel ini. Sebagian yang meminjamnya di persewaan buku saya, bahkan sempat meng-sms saya.
Covernya saya buat sendiri. Ini awal yang membuat saya bisa membuat 17 cover dari penerbit Diva. Cukup ok buat seorang amatir…
Oya buku ini dibeli putus oleh Diva, waktu itu saya dibayar 2 juta untuk 3000 eks, plus honor cover 250.000. Lumayanlah… toh, hampir semua cerpen di buku ini sudah pernah dipublikasikan, jadi dulu saya sudah menerima honor!
Lagu Senja
Ini merupakan kumpulan cerpen saya. Hampir semua cerita2 terbaik yang pernah saya buat di masa remaja masuk ke dalam buku ini. Hampir semuanya pernah dimuat di majalah Hai dan hampir semuanya juga bertema misteri atau dengan ending yang mengambang…
Saya suka Elang, saya pikir ini cerita remaja terbaik yang pernah saya buat. Saya mainkah setting yang kuat di NTT (dulu di majalah Hai, setting biasanya tidak tergarap maksimal oleh penulis lain), dengan pemakaian kata beta sebagai pengganti sebutan bagi tokoh utamanya!
Saya juga suka Sakka, cerita tentang seorang penulis yang diselamatkan oleh seorang manusia ikan. Inti ceritanya memang terinspirasi dari bacaan komik masa kecil saya Deni, Manusia Ikan. Awalnya kumcer ini saya beri judul Sakka ini, namun oleh penerbit diganti tanpa konfirmasi!
Ada juga kisah tentang Pena. Sebuah pena ajaib yang bisa mengabulkan semua permintaan2 yang kita tulis. Ini merupakan cerita terlama saya yang dimuat di Hai. Yaitu mencapai 1,5 tahun setelah saya kirim.
Cerita tercepat adalah Surat dari Ibu dan Lagu Senja. Hanya 2 bulan dikirm sudah dimuat. Ceritanya, terutama Lagu Senja, memang cukup ok. Dan sampai sekarang diam-diam masih kerap saya baca…
Namun dari semua yang ada saya mungkin menyukai Pada Sebuah Tebing, walau belum pernah dimuat dimanapun. Endingnya cukup mengagetkan…
Sungguh ini merupakan buku remaja terbaik saya. Walau saya sangat kecewa dengan covernya, yang begitu jadul! Lebih kecewa lagi pihak Balai Pustaka, penerbitnya, tidak melempar buku ini ke toko2, jadi mungkin hanya sekedar untuk buku2 proyek.
Sayang sekali…
Setahun yang lalu saya pernah mencoba menarik hak cipta penerbitannya, karena dalam soal royalty pun, balai pustaka saya pikir sangat lalai. Namun upaya saya tidak ditanggapi…
Senin, 19 November 2007
Ada Aya Ada Tari Ada Nidia
Alamak!!! Ternyata cowok Aya, Tari dan Nidia selama ini merupakan makluk yang sama! Bener-bener keterlaluan ! Berarti selama ini mereka udah dikibulin habis-habisan oleh cowok ini! Ups, kalo gini gak boleh tinggal diam!
*****
Ditaksir ading kelas? Ih, jangan... Tapi Sem diwasa banget, cakep, pinter dan mungkin naksir saya? Duh, gimana nih? Apalagi Sem datang, gimana harus menghadapinya?
*****
Ve mau dipecat? Gara-gara dianggap gak bisa ngikutin band? Dan saya yang harus bilangin itu? Gimana mungkin? Ve sahabat saya? Tapi band akan rekaman juga! Duh, gimana doung?
*****
buku ini merupakan buku kedelapan saya. Cukup simple. Sebagian cerpen pernah dimuat di media seperti Hai, Kawanku dan Gadis...
Buat hiburan, novel ini oke banget buat kamu-kamu yang masih abg...
Langganan:
Postingan (Atom)